Yogyakarta - Teror api misterius sampai hari ini masih membayangi
kelima keluarga di Dusun Kwangen Lor, Desa Pacarejo Kecamatan Semanu,
Kabupaten Gunungkidul. Beberapa perabotan rumah mereka terbakar tanpa
diketahui sumber penyebabnya.
Ladino bersama istri Tugiyah
berharap peristiwa ini segera berakhir sehingga seluruh anggota keluarga
dan kerabat lainnya merasa tenang. Dia mengaku selama ini merasa tidak
tenang karena peristiwa menjadi sorotan tetangga sekitarnya.
"Kami nggak tahu apa sebab-sebabnya semua ini," kata Ladino kepada wartawan di rumahnya, Kamis (1/10/2015).
Dia
bercerita sebelum peristiwa ini terjadi, istrinya Tugiyah bersama kakak
dan adiknya mencari rumput untuk pakan ternak di sebuah mulut Gua Sabi
di selatan dusun. Letak gua tersebut sekitar 1 km arah selatan rumahnya.
Gua yang terletak di perbukitan kapur tersebut memang banyak pakan
hijauan untuk terbak warga.
"Menurut cerita istri saya, saat berada di depan mulut gua tiba-tiba melihat banyangan hitam tapi tidak tahu wujudnya," ungkap dia.
Bayangan hitam menurut penuturan istrinya itu ada sinar warna merah. Setelah mengambil tanaman untuk pakan ternak, mereka kemudian pulang ke rumah.
"Setelah sampai rumah, beberapa saat kemudian ada kejadian aneh. Beberapa perabot rumah ada yang terbakar," katanya.
Menurutnya beberapa perabot rumah yang terbakar itu tidak diketahui sumber api yang membakarnya. Semua barang yang terbakar bisa dipadamkan dengan disiram air.
"Ada panci, kasur, televisi, meja. Bahkan handuk yang ada rumah yang masih agak basah pun terbakar," kata Ladino keheranan.
Dia menambahkan semua anggota keluarga dan tetangga juga sudah mengundang seorang ustad untuk melakukan doa bersama agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan lagi. Namun tidak membuah hasil. Peristiwa terakhir masih ada rumah keluargalainnya yang juga ikut terbakar di gorden dekat jendela.
0 comments:
Post a Comment